Rendahnya kepuasan kerja akibat kurangnya penghargaan dan apresiasi dari pimpinan, serta terbatasnya fasilitas seperti internet, komputer, dan printer juga menjadi kendala dalam efektivitas kerja. Perilaku Organizational Citizenship Behaviour (OCB) pegawai masih perlu ditingkatkan, karena masih ada yang kurang menunjukkan kepedulian terhadap rekan kerja dan kurang bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kompetensi dan kepuasan kerja terhadap perilaku Organizational Citizenship Behaviour (OCB) pada pegawai di Kantor Camat Saling, Kabupaten Empat Lawang. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan analisis statistik untuk menguji pengaruh variabel-variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap OCB di kantor tersebut. Uji t menghasilkan nilai t-hitung untuk kompetensi sebesar 3,582, yang lebih besar dari t-tabel 1,684, dan untuk kepuasan kerja sebesar 3,768, yang juga lebih besar dari t-tabel 1,684. Uji F menunjukkan nilai F-hitung sebesar 10,889, yang lebih besar dari F-tabel 3,23, dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05. Nilai R-Square sebesar 0,416 menunjukkan bahwa 41,6% variasi OCB dipengaruhi oleh kompetensi dan kepuasan kerja, meningkat 14,4% setelah moderasi oleh kepuasan kerja
Copyrights © 2024