Pemilihan Ketua Palang Merah Remaja (PMR) memiliki peran yang penting dalam membentuk kepemimpinan pada organisasi PMR di SMK Muhammadiyah Kajen. Kepemimpinan Ketua PMR tidak hanya berdampak pada jalannya kegiatan PMR, tetapi juga memberikan pengaruh dalam mengembangkan keterampilan sosial, kemandirian, dan tanggung jawab anggota organisasi PMR. Proses seleksi yang tepat memegang andil yang besar dalam memastikan bahwa Ketua PMR yang dipilih memiliki kompetensi, dedikasi, dan integritas yang sesuai dengan orientasi organisasi PMR. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan metode konvensional dalam memilih pemimpin PMR dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Teknik ini digunakan untuk melakukan penilaian dari kriteria yang telah ditentukan. Teknik SAW diproses dengan memberikan bobot pada setiap atribut, diikuti dengan proses perankingan untuk menentukan pilihan yang terbaik. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan memberikan kontribusi kepada pembina PMR di SMK Muhammadiyah Kajen dalam meningkatkan optimalisasi proses seleksi pemilihan ketua PMR.
Copyrights © 2023