Mayoritas penduduk desa Mamungaa bekerja pada sektor bidang pertanian baik tanaman musiman maupun tahunan, Namun petani di desa Mamungaa saat ini memiliki kendala pada ketersediaan pupuk yang memadai sesuai kebutuhan mereka. Salah satu solusi adalah dengan memanfaatkan limbah/sampah rumah tangga yang bisa dibuat secara sederhana, bahan baku yang mudah didapatkan oleh masyarakat, tidak membutuhkan biaya besar, dan berdampak baik terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat serta membantu menjaga kebersihan lingkungan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk dapat melatih masyarakat terutama kelompok petani untuk dapat mengolah limbah rumah tangga organik menjadi pupuk yang bernilai ekonomis. Metode kegiatan pengabdian ini menggunakan metode pelatihan dan pendampingan kepada kelompok petani. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan kelompok petani telah dapat memanfaatkan limbah rumah tangga organik menjadi pupuk kompos serta pupuk organik. Produk yang dihasilkan diharapkan dapat membantu petani dalam ketersediaan pupuk untuk kegiatan pertanian.
Copyrights © 2025