Hampir disetiap sekolah yang ada di kota Palangka Raya, salah satu sekolah tersebut yaitu SMK Kesehatan Muhammadiyah Palangka Raya. Pembelajaran seni budaya yaitu seni tari lebih dikembangkan dalam ekstrakurikuler. Hal ini dikarenakan minat siswa yang cukup antusias dalam materi seni tari. Antusias siswa – siswi dalam mengikuti ekstrakurikuler tari kreasi Dayak juga dipicu oleh mata pelajaran di sekolah kejuruan yang mana lebih difokuskan pada pelajaran spesifik mengenai jurusan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran ekstrakurikuler seni tari dalam pengembangan kreativitas pada siswa di SMK Kesehatan Muhammadiyah Palangka Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif karena dalam penelitian ini data yang dihasilkan berupa data deskriptif yang diperoleh dari data-data temuan yang berupa tulisan penjelasan argumentasi pandangan, kata-kata dan dokumen yang berasal dari sumber atau informan yang diteliti dan dapat dipercaya.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dengan model data interaktif miles dan Hubberman. Paparan data peneliti peroleh dari sumber utama, yaitu Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran, Guru Pembimbing Ekstrakurikuler, Pelatih Tari, dan Siswa - siswi Ekstrakurikuler Tari. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, pengembangan kreativitas gerak pada siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler tari ini berjalan dengan lancar dan berhasil. Keberhasilan ini dapat dilihat pada siswa atau peserta yang mengikuti ekstrakurikuler tari saat ini telah mampu menari dengan baik. Perkembangan kreativitasnya juga terlihat saat siswa diberikan tugas oleh guru atau pelatih untuk membuat dan merangkai beberapa ragam gerak tari menjadi sebuah tarian baik itu secara individu maupun kelompok.
Copyrights © 2023