Pengabdian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi industri kain tenun tradisional di Desa Wedani, dengan fokus pada aspek produksi, kualitas produk, teknik pembuatan, dan kontribusi terhadap perekonomian lokal. Melalui pendekatan kualitatif dan kuantitatif, penelitian ini mengidentifikasi tantangan utama yang dihadapi pelaku industri, seperti keterbatasan akses pasar, rendahnya kesadaran masyarakat terhadap produk lokal, dan kurangnya inovasi dalam strategi pemasaran. Selain itu, pengabdian ini mengevaluasi strategi pemasaran tradisional yang diterapkan oleh pengrajin, menyoroti efektivitas dan kelemahan dalam menjangkau konsumen potensial. Selanjutnya, penelitian ini mengeksplorasi potensi pemasaran digital sebagai solusi untuk mengatasi tantangan yang ada. Penggunaan berbagai platform digital, termasuk media sosial dan e-commerce, diharapkan dapat meningkatkan jangkauan pasar dan penjualan produk kain tenun. Penelitian ini juga menganalisis dampak implementasi strategi pemasaran digital terhadap penjualan dan kesejahteraan pengrajin kain tenun, dengan penekanan pada perubahan volume penjualan, jangkauan pasar, dan peningkatan pendapatan. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa penerapan pemasaran digital tidak hanya mampu meningkatkan penjualan dan pendapatan pengrajin, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesadaran masyarakat terhadap produk lokal. Dengan demikian, penelitian ini menyarankan pentingnya integrasi strategi pemasaran digital dalam pengembangan industri kain tenun untuk memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan ekonomi lokal di Desa Wedani.
Copyrights © 2025