Penyakit jantung masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia. Berbagai faktor risiko telah diidentifikasi, termasuk kadar kolesterol LDL yang tinggi. Sementara itu, Zinc sebagai mikronutrien esensial telah menunjukkan potensi dalam mempengaruhi kesehatan kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kadar cholesterol LDL dan Zinc pada pasien dengan diagnosa kesehatan jantung. Metode penelitian yang digunakan adalah studi observasional analitik dengan desain cross-sectional. Smpel penelitian terdiri dari 86 pasien yang didiagnosis dengan penyakit jantung di Prodia Health Care Kramat Jakarta Pusat periode Januari-Desember 2023. Data kadar cholesterol LDL dan Zinc diambil dari rekam medis pasien. Analisis statistik menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian didapatkan nilai rho -0,344 menunjukkan adanya adanya korelasi negatif yang lemah antara kedua variabel yang diuji. Nilai sig. 0,001 lebih kecil dari tingkat signifikansi standar 0,05. Ini berarti hasil korelasi tersebut signifikan secara statistik. Terdapat hubungan negatif yang lemah namun signifikan antara kedua variabel yang diuji. Korelasi negatif berarti satu variable meningkat dan variable lainnya menurun atau sebaliknya, namun hubungannya tidak terlalu kuat, setelah mengontrol faktor-faktor perancu seperti usia, jenis kelamin, dan indeks massa tubuh. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan terbalik antara kadar cholesterol LDL dan Zinc pada pasien dengan diagnosa kesehatan jantung. Temuan ini menyoroti potensi peran Zinc dalam manajemen profil lipid dan pencegahan penyakit kardiovaskular. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengeksplorasi mekanisme underlying dan potensi intervensi berbasis Zinc dalam pengelolaan kesehatan jantung
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024