Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya pentingnya Keluarga atau rumah tangga oleh siapapun dibentuk pada dasarnya untuk memperoleh kebahagiaan dan kesejahteraan hidup. Setiap keluarga akan selalu mencita-citakan keluarga yang utuh, tentram, bahagia, kekal, damai serta selalu mendapatkan hal-hal yang diinginkan oleh masing-masing pasangan. Pada umumnya pernikahan itu dilakukan untuk waktu selamanya sampai hayat di kandung badan. Inilah sebenarnya yang dikehendaki oleh agama Islam. Dampak atau hasil dari pasangan yang mengikuti Bimbingan perkawinan selama mendapatkan ilmu-ilmu yang baik untuk melangsungkan hidup berkeluarga, yang awalnya para pengantin beranggapan bahwa modal dalam perkawinan hanyalah mental dan ekonomi. Namun ketika mereka sudah mengikuti bimbingan perkawinan ini sudah mengetahui bahwa banyak sekali yang harus disiapkan tidak hanya mental dan ekonomi saja. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa masalah ekonomilah yang menjadi pemicu utama kebahagiaan dalam berumah tangga. Banyak pasangan pengantin yang pada usia-usia tahun pertama pernikahannya sudah mulai goyah dalam bimbingan pra nikah yang dilakukan di desa gajah bertalut sangat membantu atau sangat bagus untuk menguji mental calon mempelai laki-laki dan perempuan sebelum menghadap ke BP4 yang ada di kecamatan kampar kiri hulu.
Copyrights © 2025