Pendidikan agama Islam telah menjadi bagian penting dari pembentukan karakter umat Muslim, dan kontribusi yang cukup besar dilakukan oleh para sahabat wanita. Mereka seringkali terabaikan, tetapi tokoh seperti Aisyah binti Abu Bakar berhasil melakukan tugas aktivitas dan mengajar hadis, fiqih, dan moralitas kepada generasi berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki kontribusi perempuan shahabiyyah terhadap pembangunan pendidikan agama Islam, perilaku sebagai pengajar, metode yang mereka gunakan, serta hubungan dengan efek siswa. Dalam rangka studi kasus dengan pendekatan kualitatif, kontribusi mereka menganalisis sumber dan menganalisis tema menggunakan artikel dan sumber primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan bukan hanya menyampaikan pengetahuan agama, tetapi juga mempertajam naluri dan nilai etika umat Islam melalui contoh langsung dari gaya hidup mereka. Metode mereka berdasarkan kehidupan benar-benar relevan pada masa itu dan memberikan efek jangka panjang pada pola pikir Islam. Hasil tersebut menunjukkan pentingnya mengenali peran perempuan dalam agama Islam dan memberikan contoh tentang pendidikan agama yang lebih inklusif dan relevan secara praktis.
Copyrights © 2025