Desa Girikarto Kecamatan Sekampung memiliki peluang besar untuk mengembangkan hasil produksi beras sebesar 6.983 ton. Peningkatan ini harus disetarakan dengan sistem pemasaran beras yang baik agar petani dapat menerima harga yang lebih menguntungkan. Permasalahan yang sering terjadi pada petani yaitu terbatasnya informasi pasar sehingga petani tidak mengetahui saluran pemasaran yang dapat memberikan keuntungan lebih maksimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi saluran pemasaran, margin pemasaran, farmer’s share, dan efisiensi pemasaran beras di Desa Girikarto Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif (margin pemasaran dan farmer’s share). Total responden 67 petani produsen, 3 pedagang pengumpul desa, 2 penggilingan desa, dan 4 pedagang pengecer. Hasil penelitian menunjukkan ada 3 tipe saluran pemasaran yaitu 1) petani-konsumen 2) petani-penggilingan desa-konsumen 3) petani-pedagang pengumpul desa-pedagang pengecer-konsumen. Margin pemasaran pada saluran pemasaran I sebesar Rp.0 saluran pemasaran II sebesar Rp. 2.862,00 saluran pemasaran III sebesar Rp. 4.731,00. Farmer’s share saluran pemasaran I sebesar 100% saluran II sebesar 73,38% saluran III sebesar 62,06%. Efisensi pemasaran saluran pemasaran I sebesar 0% saluran II sebesar 14,60% saluran III sebesar 22,65%.
Copyrights © 2024