Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, merupakan wilayah dengan dominasi sektor pertanian dan peternakan. Dusun Bokol Wetan, Desa Banjarwaru, memiliki sekitar 170 Kepala Keluarga yang mayoritas berprofesi sebagai peternak kambing. Limbah ternak seperti kotoran kambing dan sekam padi tersedia melimpah dan berpotensi diolah menjadi pupuk organik. Proses pengomposan dapat dipercepat dengan bioaktivator EM4, yang juga meningkatkan kualitas pupuk. Penelitian ini bertujuan untuk merancang media pembelajaran interaktif yang dapat dioperasikan melalui perangkat Android untuk meningkatkan pengetahuan peternak dalam memanfaatkan limbah organik menjadi pupuk bokashi menggunakan EM4. Pendekatan yang diterapkan dalam penelitian ini adalah Multimedia Development Life Cycle (MDLC), yang meliputi tahapan analisis, desain, pengembangan, pengujian, implementasi, dan evaluasi. Media pembelajaran yang dikembangkan menyajikan informasi secara sistematis dan mudah diakses melalui perangkat mobile. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa aplikasi yang dikembangkan mampu secara efektif meningkatkan tingkat pemahaman peternak kambing terkait pembuatan pupuk organik. Uji kegunaan menghasilkan skor sebesar 89,38%, yang menunjukkan tingkat kepuasan pengguna sangat tinggi. Dengan demikian, media ini berkontribusi dalam mendukung pertanian berkelanjutan melalui edukasi digital berbasis potensi lokal.
Copyrights © 2025