Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi jumlah penduduk Kota Samarinda pada Tahun 2030 menggunakan model matematika eksponensial dan logistik. Data yang digunakan adalah data historis jumlah penduduk dari Tahun 2010 hingga 2023, yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Analisis dilakukan menggunakan pendekatan deskriptif dengan validasi model berdasarkan Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa model eksponensial memberikan proyeksi yang lebih sesuai untuk jangka pendek, dengan estimasi jumlah penduduk sebesar 921.298 jiwa pada Tahun 2030. Namun, model logistik lebih relevan untuk memahami dinamika populasi jangka panjang, terutama dalam mempertimbangkan keterbatasan daya dukung lingkungan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam perencanaan pembangunan kota yang berkelanjutan, khususnya dalam pengelolaan sumber daya dan pengendalian pertumbuhan penduduk.
Copyrights © 2024