Rendahnya kemampuan pemecahan masalah peserta didik dalam pembelajaran IPA menuntut diterapkannya model pembelajaran yang mendorong keaktifan dan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas model Problem Based Learning (PBL) berbantuan media interaktif PhET Simulation terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi Rangkaian Listrik. Metode yang digunakan adalah quasi experimental dengan desain non-equivalent control group design di SDN 33 Mataram. Sampel ditentukan melalui teknik sampling jenuh, dengan kelas VI A sebagai kelas eksperimen dan kelas VI B sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan observasi, kemudian dianalisis menggunakan uji independent samples t-test dan uji N-Gain. Hasil menunjukkan bahwa nilai (6,752) > (2,010), yang berarti terdapat pengaruh signifikan model PBL berbantuan PhET Simulation terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Nilai N-Gain sebesar 0,578 berada dalam kategori sedang, menunjukkan peningkatan hasil belajar yang cukup efektif. Dengan demikian, model PBL berbantuan media PhET Simulation terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah IPA.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025