Motor listrik tiga fasa banyak digunakan dalam berbagai industri, namun seringkali menghadapi risiko malfungsi yang dapat menyebabkan downtime yang merugikan serta biaya pemeliharaan yang tinggi. Masalah ini menjadi perhatian penting dalam upaya meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi kerugian akibat kerusakan yang tidak terdeteksi lebih awal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem peringatan dini (Early Warning System) berbasis mikrokontroler dan teknologi LoRa yang terintegrasi dengan SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) untuk mendeteksi malfungsi pada motor listrik tiga fasa. Sistem ini dirancang untuk memantau parameter kritis motor seperti tegangan, arus, suhu, dan kecepatan putaran (RPM) secara real-time. Data dari sensor dikirim melalui komunikasi LoRa ke base station untuk dianalisis dan mendeteksi anomali operasional yang berpotensi menyebabkan kerusakan. Integrasi dengan SCADA memungkinkan pemantauan visual dan otomatisasi peringatan dini terhadap kondisi kritis. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D), yang meliputi tahapan pengumpulan kebutuhan, desain, pembangunan prototipe, evaluasi, dan pengembangan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini mampu mendeteksi malfungsi dengan akurasi yang baik, dengan kesalahan pengukuran sensor arus, tegangan, suhu, dan RPM masing-masing sebesar 1,98%, 2,9%, 3,7%, dan 3,7%. Sistem ini efektif dalam mengurangi risiko downtime serta meningkatkan efisiensi pemeliharaan motor listrik tiga fasa.
Copyrights © 2025