Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran guru sebagai fasilitator dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di SDIT Mutiara Ilmu Kuala. Metode penelitian ini kualitatif berbentuk deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi yang melibatkan guru, siswa, serta kepala sekolah. Temuan awal menunjukkan bahwa guru berperan aktif sebagai fasilitator dengan merancang pembelajaran yang interaktif, memanfaatkan media pembelajaran inovatif, dan memberikan bimbingan individu sesuai kebutuhan siswa. Melalui proses guru sebagai fasilitator diharapkan aspek perkembangan anak dapat berkembang sesuai dengan tahapan perkembangan anak. Ada beberapa aspek dalam guru sebagai fasilitator yang harus dikembangkan yaitu kemampuan guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung peserta didik, kemampuan guru dan sekolah untuk menyediakan fasilitas belajar yang memadai, kemampuan guru untuk mendengarkan dan tidak mendominasi, kemampuan guru untuk bersikap sabar kepada peserta didik, kemampuan guru untuk memahami karakteristik siswa, kemampuan guru untuk memahami kebutuhan siswa dalam belajar, kemampuan guru untuk memberikan panduan dan dukungan kepada siswa. Hal ini dikarenakan dengan mengembangkan aspek aspek tersebut dapat mempermudah anak untuk lebih baik untuk pembelajaran nya dan kedekatan pengajar dan peserta didik dapat berjalan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah “untuk mengetahui bagaimana peran guru sebagai fasilitator dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di SDIT Mutiara Ilmu Kuala". Hal ini efektif dalam meningkatkan partisipasi siswa, pemahaman materi, dan pencapaian hasil belajar. Selain itu, kolaborasi antara guru dan orang tua turut mendukung keberhasilan proses pembelajaran.
Copyrights © 2025