JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang
Vol 11, No 3 (2024): JeLAST Edisi Agustus 2024

ANALISIS KETAHANAN MASYARAKAT TEPI SUNGAI DI KELURAHAN SIANTAN TENGAH KOTA PONTIANAK

Michelle, Michelle (Unknown)
Nurhidayati, Ely (Unknown)
Sophia Lubis, Mira (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Aug 2024

Abstract

Kawasan tepi sungai yang merupakan mula-mula sebuah kota sering menghadapi permasalahan perkotaan seperti kerentanan masyarakat terhadap risiko bencana banjir dan kebakaran. Penelitian ini berlokasi di tepi sungai Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara dengan masyarakat yang mengalami permasalahan fisik dan non fisik. Meskipun rentan terhadap risiko bencana banjir dan kebakaran serta masalah fisik dan non fisik, masyarakat tepi sungai di Kelurahan Siantan Tengah masih bertahan dan tinggal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat ketahanan masyarakat di tepi sungai Kelurahan Siantan Tengah. Penelitian menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis deskriptif dan resilience radar. Lokasi penelitian dibagi menjadi dua segmen berdasarkan oleh jumlah bangunan. Hasil penelitian tingkat ketahanan masyarakat tepi sungai terdiri dari variabel sosial, variabel ekonomi, variabel kesiapsiagaan, dan variabel fisik. Hasil kajian menemukan bahwa variabel yang berketahanan tinggi untuk Segmen A adalah variabel fisik dengan skor 0,74 sedangkan variabel yang berketahanan rendah adalah variabel ekonomi dengan skor 0,52. Variabel yang berketahanan tinggi untuk Segmen B adalah variabel kesiapsiagaan dengan skor 0,69 sedangkan variabel yang berketahanan rendah adalah variabel ekonomi dengan skor 0,49. Hasil kajian secara keseluruhan menunjukkan bahwa lokasi penelitian berada pada tingkat ketahanan tinggi dengan skor ketahanan 0,62 bahwa masyarakat mampu pulih dengan baik pasca bencana.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JMHMS

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Pesatnya perkembangan di dunia pendidikan mengakibatkan peningkatan kebutuhan terhadap bangunan tinggi sebagai sarana dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Bersumber pada Standar Nasional Indonesia (SNI 1726-2019) mengenai Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung ...