<![CDATA[Program Asistensi Mengajar merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan memperkuat kompetensi calon guru melalui keterlibatan langsung dalam proses pembelajaran di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman, capaian, serta tantangan mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan selama mengikuti asistensi mengajar di SDN 060915 Medan Sunggal. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik observasi partisipatif, dokumentasi, refleksi mahasiswa, dan wawancara informal. Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa mengalami peningkatan dalam aspek pedagogik, keterampilan teknologi, soft skills, dan pemahaman kontekstual dunia pendidikan. Mahasiswa juga terlibat dalam kegiatan non-akademik dan administrasi sekolah, meskipun masih menghadapi kendala dalam manajemen waktu dan penguasaan metode pembelajaran inovatif. Temuan ini menegaskan bahwa asistensi mengajar merupakan media pembelajaran kontekstual yang efektif dalam menyiapkan guru masa depan yang adaptif, profesional, dan responsif terhadap tantangan pendidikan.]]>
Copyrights © 2025
