Latar Belakang: Penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes mellitus, dan dislipidemia merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas di Indonesia. Deteksi dini melalui pemeriksaan kesehatan komunitas merupakan langkah strategis untuk mencegah komplikasi jangka panjang dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gaya hidup sehat. Tujuan: Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini faktor risiko PTM dan memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat Nagari Sagalo, Kabupaten Pesisir Selatan. Metode: Kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus 2024 dalam bentuk pemeriksaan kesehatan massal oleh tim KKN terpadu. Parameter yang diperiksa meliputi tekanan darah, kadar gula darah, berat badan, tinggi badan, dan status lansia. Edukasi mengenai pencegahan PTM dan gaya hidup sehat diberikan secara langsung melalui penyuluhan dan media cetak. Data hasil pemeriksaan dianalisis secara deskriptif. Hasil: Rata-rata berat badan peserta adalah 54,9 kg dengan kisaran 29,5–85,2 kg. Tinggi badan rata-rata 148,9 cm. Rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 129,4 mmHg dan diastolik 76,8 mmHg. Kadar gula darah rata-rata 110,8 mg/dL dengan nilai tertinggi mencapai 162 mg/dL. Ditemukan beberapa peserta dengan tekanan darah dan kadar gula di atas ambang normal, yang belum menyadari status kesehatannya sebelumnya. Kesimpulan: Kegiatan deteksi dini ini berhasil mengidentifikasi individu dengan faktor risiko PTM yang belum terdiagnosis. Pemeriksaan komunitas dan edukasi kesehatan terbukti penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pencegahan penyakit kronis. Disarankan dilakukan tindak lanjut berupa pembinaan dan pemantauan kesehatan secara berkala.
Copyrights © 2025