Penelitian ini bertujuan mengukur kemampuan berpikir kritis dengan aplikasi pembelajaran basis augmented reality dengan aplikasi Assemblr Edu. Melalui penggunaan aplikasi ini, kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik dan dapat mendukung peningkatan kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan design non-equivalent control group design. Subjek penelitian adalah mahasiswa di Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana, sampel penelitian 30 mahasiswa kelas kontrol dan 30 mahasiswa kelas eksperimen. Pengumpulan data menggunakan instrument tes. Analisis data dengan uji normalitas, homogenitas dan uji-T. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada kelompok eksperimen (rata-rata 92,50; SD = 2,36). Uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Uji-t menunjukkan nilai t-hitung (3,71) > t-tabel (2,0018), yang mengindikasikan adanya perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Didukung data survei menyatakan 85% responden menyatakan Assemblr Edu menarik, mendukung kreativitas, dan efektif dalam menyampaikan materi. Dengan demikian, media pembelajaran berbasis AR terbukti mampu meningkatkan kualitas pembelajaran kimia di pendidikan tinggi.
Copyrights © 2025