Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana wirausaha milenial di kawasan urban Indonesia mengembangkan strategi adaptif yang dipengaruhi oleh nilai sosial dan pengalaman pribadi mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi naratif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan 12 pelaku usaha milenial di Jakarta dan Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang mereka terapkan tidak hanya bergantung pada faktor ekonomi, tetapi juga pada narasi pribadi dan nilai-nilai sosial yang mereka anut. Fakta ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan teori sensemaking dan social capital dalam konteks kewirausahaan, dengan menyoroti pentingnya kolaborasi sosial dan integrasi nilai dalam strategi bisnis. Penelitian ini juga memberikan implikasi praktis bagi kebijakan kewirausahaan yang lebih berbasis pada nilai sosial dan pengalaman pribadi. Meskipun terdapat keterbatasan dalam hal jumlah partisipan, hasil penelitian ini menawarkan wawasan yang berguna bagi pengembangan pelatihan kewirausahaan dan kebijakan yang mendukung ekosistem usaha yang berkelanjutan. Penelitian selanjutnya disarankan untuk memperluas cakupan sampel dan mengeksplorasi faktor-faktor sosial yang lebih spesifik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025