Perubahan lanskap dunia kerja yang semakin kompetitif dan digital menuntut Generasi Z untuk mengembangkan karakter kewirausahaan yang kuat, seperti kreativitas, keberanian mengambil risiko, dan ketahanan mental. Mentorship dianggap sebagai pendekatan efektif dalam membentuk karakter tersebut, namun penelitian mendalam mengenai peran mentorship dalam konteks sosial-budaya Indonesia masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana mentorship berkontribusi dalam pembentukan karakter wirausaha Generasi Z, dengan fokus pada dinamika hubungan mentor-mentee dan nilai-nilai yang diinternalisasi selama proses pendampingan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur terhadap sejumlah informan Generasi Z yang aktif mengikuti program mentorship, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara tematik untuk mengidentifikasi pola-pola pembentukan karakter wirausaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mentorship tidak hanya mentransfer keterampilan teknis, tetapi juga berperan penting dalam penguatan nilai-nilai kewirausahaan seperti kemandirian, integritas, dan inovasi. Hubungan interpersonal yang terjalin antara mentor dan mentee menjadi faktor kunci dalam membangun karakter yang tangguh dan adaptif. Temuan ini memberikan kontribusi penting pada literatur kewirausahaan dengan menyoroti dimensi psikososial mentorship dalam pembentukan karakter Generasi Z. Kesimpulannya, mentorship merupakan strategi efektif dalam pengembangan karakter kewirausahaan yang dapat diadopsi dalam berbagai program pendidikan dan pelatihan kewirausahaan. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi model mentorship berbasis teknologi digital dan pengaruh konteks budaya yang lebih luas.
Copyrights © 2025