Era digital membawa kemajuan pesat dalam pengembangan ilmu pengetahuan, namun juga memunculkan tantangan etis dan degradasi moral dalam proses pencarian dan penyebaran ilmu.Penelitian ini ingin mengidentifikasi dan memetakan berbagai permasalahan moral yang muncul di era digital, seperti plagiarisme, penyalahgunaan informasi, ketidakjujuran akademik, serta hilangnya nilai-nilai etis dalam interaksi ilmiah. Penelitian akan menjelaskan bahwa nilai adab tidak hanya relevan, tetapi juga menjadi kebutuhan mendesak untuk menjaga integritas dan kualitas pengembangan ilmu pengetahuan.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kepustakaan (library research). Pendekatan ini dipilih karena fokus kajian adalah analisis konsep dan nilai filosofis yang bersifat normatif dalam tradisi Islam klasik serta penerapannya dalam konteks kontemporer. al-Adab fawq al-‘ilm menekankan bahwa adab (etika dan akhlak) harus menjadi fondasi sebelum seseorang menguasai ilmu pengetahuan. Nilai ini bukan hanya bersifat moral, tetapi juga spiritual, yang mengatur bagaimana seorang pencari ilmu bersikap terhadap guru, sesama penuntut ilmu, dan ilmu itu sendiri.
Copyrights © 2025