Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan iklim organisasi dengan perilaku Cyberloafing pada pegawai di badan pengembangan sumber daya manusia daerah provinsi sumatera selatan. Subjek dalam penelitian ini adalah Pegawai di badan pengembangan sumber daya manusia daerah provinsi sumatera selatan sebanyak 131 subjek. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan menggunakan alat ukur berupa dua skala yaitu Cyberloafing dan Iklim Organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa R = 0,469 dengan nilai R Square = 0,246 dan P = 0,000 dimana p 0,01. Yang berarti bahwa ada hubungan negatif antara perilaku Cyberloafing dengan iklim organisasi pada pegawai Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sumatera Selatan. Jadi dapat disimpulkan bahwa Cyberloafing terdapat hubungan dengan iklim organisasi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025