Perceraian merupakan peristiwa krisis dalam keluarga yang tidak hanya berdampak pada pasangan suami istri, tetapi juga terhadap kondisi psikologis, sosial, dan perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan Structural Family Therapy (SFT) sebagai intervensi konseling keluarga pasca perceraian melalui studi kasus perceraian publik figur Deddy Mahendra Desta dan Natasha Rizky. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis naratif dan mengumpulkan data dari berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SFT dapat diterapkan untuk membantu keluarga pasca perceraian, khususnya dalam memperjelas peran dan batasan antar anggota keluarga, serta membantu memperjelas batasan struktur keluarga baru dengan sistem co-parenting.
Copyrights © 2025