Masjid Agung Jami Sulthan Muhammad Tsafiuddin II Sambas masih menggunakan pencatatan keuangan secara manual, yang berisiko terhadap kesalahan perhitungan dan keterlambatan pelaporan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendampingan dalam penyusunan laporan penerimaan dan pengeluaran kas melalui aplikasi berbasis VBA Excel. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan. Metode yang digunakan model pengembangan Software Development Life Cycle (SDLC) waterfall meliputi Project Planning Phase, Analysis Phases, Design Phases, Implementation Phase, dan Support Phase. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa aplikasi dapat digunakan dengan baik, dan sistem pencatatan menjadi lebih rapi, cepat, serta mudah dianalisis. Selain meningkatkan keterampilan digital takmir, kegiatan ini juga mendorong transparansi dalam pelaporan dana masjid kepada jamaah. Ke depan, solusi ini berpotensi direplikasi di masjid lain yang memiliki tantangan serupa dalam pencatatan keuangan.
Copyrights © 2025