<![CDATA[ShopeePay sebagai salah satu dompet digital populer di Indonesia menghadirkan fitur paylater sebagai alternatif kredit modern. Meski menawarkan kemudahan, layanan PayLater juga menghadirkan risiko seperti keamanan data, gangguan sistem, dan penyalahgunaan akun, yang dapat menurunkan persepsi manfaat dan niat pengguna untuk memanfaatkannya. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh risiko dan manfaat terhadap niat pengguna menggunakan ShopeePay PayLater serta faktor-faktor lain yang memengaruhinya dengan menggunakan model konseptual UTAUT2. Sejumlah 384 responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini dengan kriteria usia 18-45 tahun dikumpulkan melalui kuesioner pada google form. Data dianalisis menggunakan Model Persamaan Struktural (SEM). Hasilnya uji hipotesis menunjukkan bahwa perceived risk dan perceived benefit serta variabel – variabel lain seperti performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating condition, price value, dan habit mempunyai p-values > 0.05 (p < 0.05). Temuan ini menunjukkan bahwa risiko, manfaat, dan faktor-faktor dalam model UTAUT2 secara signifikan membentuk niat pengguna dalam menggunakan ShopeePay PayLater sebagai metode pembayaran digital.]]>
Copyrights © 2025
