Waste material konstruksi adalah bahan-bahan yang tidak terpakai atau dibuang selama proses konstruksi bangunan atau infrastruktur. Pada proyek pembangunan gedung DISHUB Kabupaten Karanganyar luas bangunannya tidaklah luas tetapi mempunyai banyak ruangan atau sekat. Banyaknya sekat pada proyek tersebut berpotensi menimbulkan kesalahan potongan material sehingga menghasilkan waste material. Tujuannya studi guna melihat material yang mempunyai potensi jadi waste level, melihat waste cost serta waste index yang dihasilkannya material sisa serta mengidentifikasinya penyebab faktor-faktor waste material. Dari hasil analisa Pareto maka material memiliki waste level terbesar yaitu Besi dengan waste level sebesar 4.905%, sedangkan nilai waste cost terbesar yakni bekisting dengan waste cost sebesar Rp. 10,406,481.894, serta nilai waste index yaitu sebesar 0.169 m3/m2. Faktor waste material yang berpengaruh besar terhadap proyek DISHUB Kabupaten Karanganyar adalah kategori residual dengan variable sisa pemotongan material tidak bisa dipergunakan lagi, kesalahannya dalam memotong material, serta sisa material karena proses pemakaian. Partisipan sepakat ketiga variabel tersebut memiliki perhitungan bobot skor yang sama yaitu 100%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025