Era digital memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap dunia pendidikan, terutama dalam hal pembentukan karakter peserta didik sekolah dasar. Teknologi digital membuka lebar akses namun juga membenturkan moralitas anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui satu pendekatan utama yang diperoleh melalui FGD dengan guru dan orang tua peserta didik di SDN se-Kota Bekasi. Tujuan penggalian kali ini adalah mengenai persepsi, tantangan, dan strategi pembentukan karakter anak di era digital. Hasil temuan dari kegiatan FGD ini adalah masyarakat mengalami tantangan, yaitu tingkat paparan melalui konten negatif dan rendahnya literasi digital keluarga. Namun, ada peluang yang dimanfaatkan, yaitu rumah dan sekolah membangun kerja sama strategis dalam mengupayakan strategi pembentukan yang kontekstual. Untuk dapat melakukannya secara strategis, proses ini dijawab secara kolaboratif, berkelanjutan, dan berbasis literasi digital.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025