Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penguatan integritas layanan dalam pengelolaan Tabungan Mudharabah (TABAH) di BMT NU Cabang Larangan. Sebagai lembaga keuangan syariah, BMT NU menghadapi tantangan dalam membangun kepercayaan nasabah serta memastikan transparansi dan kepatuhan terhadap prinsip syariah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen.Hasil penelitian menunjukkan bahwa BMT NU Cabang Larangan menerapkan berbagai strategi, antara lain peningkatan transparansi dalam pengelolaan dana, penguatan kualitas pelayanan, kepatuhan terhadap prinsip syariah, serta peningkatan kepercayaan nasabah. Namun, terdapat beberapa kendala seperti rendahnya literasi keuangan syariah di kalangan nasabah, keterbatasan sumber daya manusia, dan persaingan dengan lembaga keuangan lainnya. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam layanan, edukasi keuangan syariah yang lebih intensif, serta optimalisasi teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing BMT NU.
Copyrights © 2025