Perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia mendorong peningkatan inovasi dalam produk dan layanan, termasuk gadai emas yang menjadi salah satu instrumen pembiayaan berbasis jaminan dengan prinsip syariah. Bank Jatim Syariah Sampang menghadapi persaingan ketat dalam layanan gadai emas, sehingga diperlukan strategi pemasaran yang efektif dan pengembangan produk yang inovatif untuk meningkatkan daya saing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran dan pengembangan produk gadai emas di Bank Jatim Syariah Sampang serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam implementasinya.Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran yang diterapkan meliputi pendekatan personal selling, promosi berbasis digital, serta edukasi keuangan syariah kepada masyarakat. Sementara itu, pengembangan produk dilakukan melalui peningkatan layanan digital, fleksibilitas tenor gadai, serta kebijakan margin yang lebih kompetitif.Meskipun strategi ini telah memberikan dampak positif, terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti rendahnya literasi keuangan syariah, persepsi masyarakat terhadap gadai emas syariah, serta keterbatasan sumber daya dalam implementasi teknologi digital. Oleh karena itu, diperlukan optimalisasi strategi pemasaran berbasis digital serta sinergi dengan lembaga keuangan syariah lainnya guna meningkatkan daya saing dan penetrasi pasar gadai emas di Bank Jatim Syariah Sampang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025