Menurut Kemenkes RI pelayanan berkelanjutan (Continue of Care) pada masa nifas yaitu dengan melakukan kunjungan nifas sebanyak 4 kali. Cakupan KF lengkap di Indonesia pada tahun 2020 sebesar 88.3%. Pada tahun 2021 cakupan kunjungan KF lengkap di Indonesia sebesar 90,7%. Cakupan kunjungan nifas lengkap di Indonesia pada tahun 2022 mencapai target 90,7%. Faktor yang mempengaruhi keberlanjutan pelaksanaan kunjungan nifas meliputi faktor sikap, pengetahuan, motivasi, dukungan petugas kesehatan, jarak tempuh dan dukungan keluarga. Tujuan penelitian yaitu diketahui hubungan motivasi, jarak tempat tinggal dan dukungan petugas kesehatan secara simultan dengan Continuity Of Care (COC) pada kunjungan nifas di Puskesmas Pembina Palembang tahun 2024. Desain penelitian yang digunakan yaitu cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Pembina Palembang pada bulan Mei – Juni 2024. Teknik sampling menggunakan total sampling. Jumlah sampel sebanyak 41 responden. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan motivasi secara parsial dengan CoC Kunjungan Nifas (p value 0.003), ada hubungan jarak tempat tinggal secara parsial dengan CoC Kunjungan Nifas (p value 0.031), tidak ada hubungan dukungan petugas kesehatan secara parsial dengan CoC Kunjungan Nifas (p value 0.712). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan faktor yang berhubungan dengan Continue of Care pada masa nifas adalah motivasi dan jarak tempat tinggal. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan penyuluhan terkait pentingnya kunjungan nifas lengkap.
Copyrights © 2025