Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi konsumen terhadap atribut telur ayam ras di pasar tradisional Kabupaten Majene. Atribut yang diteliti meliputi harga, ukuran, ketebalan cangkang, warna telur, kebersihan, dan pori-pori telur. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif dengan teknik survei. Data primer diperoleh melalui kuesioner tertutup yang disebarkan kepada 100 responden yang merupakan konsumen aktif di beberapa pasar tradisional. Teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis deskriptif, uji Chi-Square dan multiatribut Fishbein. Uji Chi-Square menghasilkan nilai χ²hitung sebesar 13,48366 lebih besar dari χ²tabel sebesar 11,0705 dengan p-value 0,019244, yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara atribut produk dan preferensi konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen memiliki sikap positif terhadap telur ayam ras. Berdasarkan analisis model Fishbein, nilai total sikap konsumen (Ao) terhadap produk adalah 92,57, yang mencerminkan tingkat penerimaan yang tinggi terhadap atribut-atribut telur ayam ras. Atribut kebersihan memperoleh skor tertinggi (bi × ei = 17,54), diikuti oleh ketebalan cangkang, harga, dan ukuran. Temuan ini sejalan dengan teori perilaku konsumen dan hasil penelitian terdahulu yang menekankan pentingnya atribut fisik dan harga dalam memengaruhi keputusan pembelian. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pelaku usaha dalam meningkatkan kualitas dan strategi pemasaran produk telur ayam ras sesuai dengan kebutuhan konsumen lokal.
Copyrights © 2025