MADURANCH: JURNAL ILMU PETERNAKAN
Vol 10, No 1 (2025): MaduRanch: Jurnal Ilmu Peternakan dan Ilmu Agribisnis

Analisis Manajemen Pemeliharaan dan Pendapatan Usaha Karapan Sapi Tangghe’ di Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep

Zali, Moh (Unknown)
Nurlaila, Selvia (Unknown)
Riszqina, Riszqina (Unknown)
Kurnadi, Bambang (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 May 2025

Abstract

Karapan sapi tangghe’merupakan pesta kecil dalam upaya ungkapan doa dan rasa syukur kepada tuhan yang maha esa. Pesta atau selamatan turun tanah dan panen hasil tani dalam satu tahun masa tanam. Tradisi masyarakat dalam budaya selamatan melibatkan ternak sapi Madura yang dikenal dengan tangghe’ (pameran, tampilan dan kebersamaan). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen pemeliharaan dan kontribusi pendapatan usaha Karapan Sapi Tangghe’ di Kecamatan Saronggi. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling atau secara sengaja dengan memiliki tujuan tertentu. Penentuan responden dengan metode sensus terhadap 40 orang peternak sapi Karapan sapi tangghe’. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemeliharaan sapi Tangghe’ di Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep sangat bergantung pada sistem pemeliharaan dan budaya menjadi kunci utama dalam meningkatkan performa sapi karapan tangghe'. Karakteristik peternak karapan sapi tangghe’ jumlah responden adalah 94% laki-laki dan 6% perempuan, umur peternak 45-54 tahun dan >55 tahun sebesar 32%, Pendidikan terakhir Tamat SD sebesar 58%, tanggungan keleuaraga >5 orang sebesar 32%, Pekerjaan utama sebagai petani dan peternak sebesar 87% serta pengalaman beternak >30 tahun sebesar 51%. Karakteristik Usaha ternak karapan sapi tangghe’ adalah jumlah kepemilikan 2 ekor/1 pasang sebesar 84%, Jenis Kelamin Jantan Betina 50%, Umur sapi 1-2 tahun 77%, Lama pemeliharaan 3-4 tahun 23%, tujuan pemeliharaan 68%. Hasil Analisa usaha ternak menunjukkan Usaha karapan sapi Tangghe’ di wilayah Saronggi merupakan bentuk kegiatan peternakan rakyat yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan ekonomi, namun juga sangat kental dengan nilai budaya, sosial, dan prestise masyarakat Madura. Meskipun secara hitung-hitungan ekonomi usaha ini menunjukkan pendapatan negatif atau mengalami kerugian sebesar Rp3.897.924 per tahun, hal ini disebabkan oleh tingginya biaya produksi, terutama untuk pakan, perawatan, kontes, dan aksesoris.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jurnal_peternakan_maduranch

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Jurnal MADURANCH merupakan Jurnal Ilmiah yang dikelola oleh Program Studi Peternakan Universitas Madura, memuat artikel tentang kajian-kajian ilmu Pertanian dan peternakan yang diangkat dari hasil penelitian. Jurnal Maduranch terbit setahun 2 kali ( Agustus dan Februari ...