Mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang memuat keterampilan membaca intensif, berpikir kritis, dan analitis dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar bukanlah hal yang mudah, hal tersebut diakibatkan karena peserta didik umumnya belum terbiasa membaca teks panjang secara mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pentingnya pengembangan LKPD yang terintegrasi dengan kegiatan membaca intensif dan berpikir kritis melalui metode studi pustaka terhadap jurnal dan buku relevan. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan mengkaji berbagai sumber literatur berupa jurnal ilmiah dan buku yang relevan dengan judul penelitian. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat hubungan teoritis yang kuat antara membaca intensif dan keterampilan berpikir kritis, yang dapat diperkuat melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini menawarkan novelty berupa konsep integratif LKPD MIKA (Membaca Intensif Kritis dan Analitis) yang mengaitkan sintaks PBL dengan indikator berpikir kritis FRISCO sebagai inovasi dalam desain pembelajaran Bahasa Indonesia. Implikasinya, konsep ini berpotensi menjadi acuan praktis bagi guru SD dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dan mendorong pembelajaran yang lebih mendalam dan bermakna di tingkat pendidikan dasar.
Copyrights © 2025