kebutuhan untuk menciptakan pembelajaran yang lebih fleksibel dan relevan dengan karakteristik siswa. Urgensi topik ini terletak pada tantangan implementasi kurikulum tersebut yang memerlukan kesiapan guru, kepala sekolah, dan fasilitas pendidikan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis implikasi Kurikulum Merdeka terhadap lembaga pendidikan dasar di Indonesia, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan implementasinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, di mana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi pustaka. Analisis data dilakukan dengan pendekatan analisis tematik untuk mengidentifikasi tema-tema utama yang berkaitan dengan penerapan kurikulum ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan dalam merancang pembelajaran, keberhasilan implementasinya sangat bergantung pada kesiapan lembaga pendidikan dan pelatihan guru. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pengelola pendidikan dalam merancang kebijakan dan strategi pelatihan yang lebih efektif. Kesimpulannya, implementasi Kurikulum Merdeka memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan, namun memerlukan dukungan yang lebih merata bagi seluruh sekolah di Indonesia. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah untuk mengeksplorasi lebih lanjut faktor-faktor budaya sekolah yang mempengaruhi penerapan kurikulum ini.
Copyrights © 2025