Latar Belakang Masalah: Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan salah satu indikator penting dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Efektivitas kerja petugas KIA sangat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, termasuk motivasi kerja dan pengalaman pelatihan yang diperoleh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi dan pelatihan dengan efektivitas kerja petugas KIA di Puskesmas Simpang Tiga, Kabupaten Aceh Besar. Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional dengan populasi seluruh petugas KIA yang berjumlah 41 orang dan dijadikan sampel secara total. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi dan pelatihan, sedangkan variabel terikat adalah efektivitas kerja petugas. Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur dan observasi langsung, kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 51,2% responden memiliki motivasi kerja rendah, dan 56,1% belum pernah mengikuti pelatihan. Terdapat hubungan signifikan antara motivasi (p=0,019) dan pelatihan (p=0,004) dengan efektivitas kerja petugas KIA. Disarankan agar dilakukan pelatihan teknis secara berkala yang relevan dengan tugas KIA, serta penguatan strategi peningkatan motivasi kerja melalui supervisi, penghargaan, dan penciptaan lingkungan kerja yang mendukung.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025