Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Hubungan Dukungan Psikososial Keluarga Dengan Kepatuhan Berobat Pasien Gangguan Jiwa Di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Aceh Rosmalia, Rosmalia; Yani, Evi Dewi; Yusuf, Namira; Indiraswari, Tika
Serambi Saintia : Jurnal Sains dan Aplikasi Vol 11, No 2 (2023): Serambi Saintia
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jss.v11i2.7311

Abstract

Dukungan psikososial keluarga sangat penting untuk kepatuhan pasien dalam berobat, karena keluarga merupakan sistem pendukung yang terdekat bagi pasien. Keluarga harus memantau jadwal berobat, memberikan motivasi kepada pasien dan melanjutkan pengobatan sesuai anjuran pengobatan. Selain itu, dukungan psikososial keluarga juga dapat membantu pasien untuk mengenal batasan dan menerima risiko akibat perilakunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan psikososial keluarga dengan kepatuhan berobat pasien gangguan jiwa di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Aceh. Jenis penelitian ini deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya seluruh keluarga pasien yang melakukan kontrol ulang dengan jumlah sampel 93 orang. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 20-27 Juni 2023 di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Aceh. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data dalam penelitian ini dengan analisis bivariat. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan dukungan informasi keluarga p value 0,019, ada hubungan dukungan emosional dan instrumental keluarga dengan masing-masing p value 0,003 dan ada hubungan dukungan appraisal keluarga dengan kepatuhan berobat pasien gangguan jiwa dengan p value 0,001. Terdapat hubungan dukungan psikososial keluarga baik itu dukungan informasi, emosional, instrumental dan dukungan appraisal (penilaian) dengan kepatuhan berobat pasien gangguan jiwa. Diharapkan keluarga agar dapat memahami tugas dan fungsinya, memahami proses pengobatan dan penyembuhan pasien gangguan jiwa dan dapat melaksanakan perannya meliputi peran/dukungan informasi, emosional, instrumental dan dukungan penilaian kepada pasien.Kata kunci: Psikososial keluarga, kepatuhan berobat pasien, gangguan jiwa
Indentification of Causes of Scabies on Santri of Popular Dayah Educational Institutions in Aceh Province Evi Dewi Yani
Jurnal Serambi Ilmu Vol. 23 No. 2 (2022): Jurnal Serambi Ilmu
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jsi.v23i2.938

Abstract

Scabies is an infection with mites (Sarchoptes scabies) that cause small redbumps on the skin. Scabies is caused by poor personal hygiene. Scabies orscabies disorders always start from itching on the skin caused by the scabiesmite (Coptes scabei), transmission of scabies lice can occur due to directtransmission, for example in contact with sufferers or indirectly, such asthrough clothing, blankets, and towels. This study aims to analyze thefactors that influence the incidence of scabies in traditional dayah santri inAceh Besar district. The research was conducted using a qualitative methodwith the respondents of traditional dayah students in Aceh Besar. data onsanitation, bathrooms, toilets, room area, room humidity were carried out byethnographic observations and direct interviews. The results of thequalitative research and direct observation in the dayah showed that thesanitation facilities were still inadequate in the dayah. Such as the number ofoccupants in one room which reaches more than 8 people in a roommeasuring 4 x 4 meters. Poor sanitation also seems to play a major role inthe incidence of scabies in students. In addition, the personal hygienebehavior of students such as changing towels and bathing facilities whichare less in number when compared to the number of students alsoaccelerates the spread of scabies.
FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA PRA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAKARYA KOTA SABANG ACEH Ismail, Ismail; Yani, Evi Dewi; Hanum, Nisrina; Harun, Muhazar; Rafsanjani, TM.; Jannah, Miftahul; Sakdah, Nurul; Bustami, Bustami
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v11i1.4887

Abstract

Prevalensi penderita hipertensi di Kota Sabang tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 17,45%. Berdasarkan data Dinkes Kota Sabang prevalensi hipertensi pada pra lansia tertinggi terdapat di wilayah kerja Puskesmas Sukakarya yaitu mencapai 22,3%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan obesitas, aktivitas fisik dan kualitas tidur dengan risiko kejadian hipertensi pada pra lansia di wilayah kerja Puskemas Sukakarya Kota Sabang. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross sectional.  Populasi dalam penelitian ialah seluruh pra lansia sebanyak 2.065 dan sampel sebanyak 95 orang pra lansia dengan menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Penelitian dilakukan pada 1 April-10 Mei 2024 di Wilayah kerja Puskesmas Sukakarya. Data dikumpulkan dengan cara pembagian kuesioner dan setelah data dikumpulkan dianalisis melalui dua cara yaitu analisis univariat dengan distribusi frekuensi, dan bivariat menggunakan uji chi square serta besarnya risiko dengan Odds Rasio (OR). Hasil penelitian menunjukkan obesitas (p=0.003; OR=3.895; 95% CI=1.639-9.256), aktivitas fisik (p=0.023; OR=2.917; 95% CI=1.239-6.864)) dan kualitas tidur (p=0.032; OR=2.732; 95% CI=1.173-6.364). Sehingga disimpulkan ada hubungan antara obesitas, aktivitas fisik dan kualitas tidur dengan risiko kejadian hipertensi. Dan Faktor obesitas, aktivitas fisik serta kualitas tidur merupakan faktor risiko terjadinya hipertensi. Saran untuk masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Sukakarya yaitu rutin melakukan pengecekan tekanan darah di fasilitas kesehatan, melakukan pola hidup yang sehat seperti lebih aktif melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit, menjaga pola tidur dan memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi.  
INTEGRASI MOTIVASI DAN PELATIHAN DALAM MENDORONG EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS KIA PUSKESMAS SIMPANG TIGA KABUPATEN ACEH BESAR Rosita, Sri; Rahmayani, Rahmayani; Yani, Evi Dewi; Yunita, Yunita
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v11i1.4846

Abstract

Latar Belakang Masalah: Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan salah satu indikator penting dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Efektivitas kerja petugas KIA sangat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, termasuk motivasi kerja dan pengalaman pelatihan yang diperoleh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi dan pelatihan dengan efektivitas kerja petugas KIA di Puskesmas Simpang Tiga, Kabupaten Aceh Besar. Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional dengan populasi seluruh petugas KIA yang berjumlah 41 orang dan dijadikan sampel secara total. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi dan pelatihan, sedangkan variabel terikat adalah efektivitas kerja petugas. Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur dan observasi langsung, kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 51,2% responden memiliki motivasi kerja rendah, dan 56,1% belum pernah mengikuti pelatihan. Terdapat hubungan signifikan antara motivasi (p=0,019) dan pelatihan (p=0,004) dengan efektivitas kerja petugas KIA. Disarankan agar dilakukan pelatihan teknis secara berkala yang relevan dengan tugas KIA, serta penguatan strategi peningkatan motivasi kerja melalui supervisi, penghargaan, dan penciptaan lingkungan kerja yang mendukung.
PENGARUH EDUKASI DENGAN MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL DI PRODI KESEHATAN GIGI POLTEKKES KEMENKES ACEH Rahmayani, Rahmayani; Rosita, Sri; Yunita, Yunita; Yani, Evi Dewi; Miani, Riza
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v11i1.4872

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi kasus penyakit menular seksual di Aceh pada laki-laki mencapai 79% dan Aceh Besar mencapai 28%. Tingginya kasus penyakit menular seksual disebabkan kurangnya pengetahuan dan sikap negatif masyarakat terhadap tindakan pencegahan penyakit.Tujuan Penelitian: untuk mengetahui pengaruh edukasi media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswa dalam pencegahan penyakit menular seksual di Prodi Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Aceh.Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ialah seluruh mahasiswa Prodi Kesehatan Gigi tahun ajaran 2023/2024 sebanyak 320 orang, sampel penelitian sebanyak 76 orang dipilih menggunakan teknik purposive sampling.Hasil Penelitian: dari hasil penelitian bahwa variabel pengetahuan (p value =0,000) dan sikap (p value =0,000) yang menunjukkan ada pengaruh antara edukasi dengan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswa dalam upaya pencegahan penyakit menular seksual di Prodi Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Aceh.Kesimpulan: ada pengaruh antara edukasi dengan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswa dalam upaya pencegahan penyakit menular seksual. Agar mahasiswa dapat memanfaatkan berbagai sumber edukasi yang tersedia seperti mengikuti seminar kesehatan di kampus, mengakses modul pembelajaran online tentang PMS, dan aktif dalam kegiatan peer education (pendidikan sebaya) sehingga meningkatkan pengetahuan dan mengubah sikap ke arah positif yang mendukung terbentuknya perilaku kesehatan
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN POS PEMBINAAN TERPADU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS TAPAKTUAN Rosita, Rosita; Rahmayani, Rahmayani; Husna, Husna; Rosita, Sri; Yani, Evi Dewi; Yunita, Yunita
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v11i1.4891

Abstract

Latar Belakang: Data yang didapatkan di Puskesmas Tapaktuan diketahui bahwa di wilayah kerja Puskesmas Tapaktuan, ada 8 Posbindu yang tersebar di 8 desa. Jumlah Masyarakat yang berkunjung ke posbindu rata-rata berumur 40 tahun ke atas. Pada tahun 2024 jumlah kunjungan posbindu di masing-masing desa yaitu Air berudang 94 jiwa, Gunung kerambil 124 jiwa, Lhok Keutapang 143 jiwa, Hilir 85 jiwa, Tepi air 94 jiwa, Hulu 230 jiwa, Padang 97 jiwa, Jambo apha 81 jiwa. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kunjungan pos pembinaan terpadu penyakit tidak menular (POSBINDU PTM) di wilayah kerja UPTD Puskesmas Tapaktuan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua Masyarakat yang berumur 40 tahun ke atas di wilayah Puskesmas Tapaktuan berjumlah 948 orang. Dan sampel penelitian setelah dicari dengan menggunakan rumus Slovin berjumlah 91 orang. Analisis digunakan univariat dan bivariat. Hasil Penelitian: hasil penelitian ini menunjukan bahwa kunjungan Posbindu PTM tidak aktif sebanyak 54,9%, pengetahuan responden kategori kurang baik sebanyak 57,1%, peran kader dengan kategori kurang berperan sebanyak 52,7%, jarak tempuh dengan kategori jauh sebanyak 59,3%. Berdasarkan hasil analisis menggunakan chi square diketahui bahwa pengetahuan dengan nilai p=0,036, peran kader p=0,001, jarak tempuh p=0,003. Kesimpulan: pengetahuan, peran kader dan jarak tempuh memiliki hubungan yang signifikan dengan kunjungan Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas Tapaktuan. Diharapkan kepada tenaga Kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui penyuluhan terkait penyakit tidak menular dan menginformasikan manfaat mengunjungi posbindu serta diharapkan keluarga untuk dapat mendukung anggota keluarganya yang memiliki resiko menderita PTM agar segera melakukan pemeriksaan salah satuntya dengan rutin mengunjungi posbindu.   
HUBUNGAN MASA KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS TENAGA PENYULUH KELUARGA BERENCANA DALAM PROGRAM PELAYANAN KB DI KABUPATEN ACEH BESAR Syam, Burhanuddin; Wahyuni, Tri; Yani, Evi Dewi; Rafsanjani, T.M.
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 11, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v11i1.5048

Abstract

Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) mempunyai peranan yang sangat penting dalam mengembangkan dan melancarkan berbagai kegiatan kependudukan yang telah dirancang oleh BKKBN. Di Kabupaten Aceh Besar terdapat 23 Kecamatan dengan 604 desa, dengan 73 tenaga PKB. Kuatnya pengaruh sosial budaya di wilayah Aceh Besar sehingga masyarakat tidak mau untuk menggikuti program KB dan produktivitas kerja PKB menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan masa kerja dan lingkungan kerja dengan produktivitas Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana dalam Program Pelayanan KB di Kabupaten Aceh Besar tahun 2024. Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga PKB yang ada di 9 Kecamatan di Wilayah Kabupaten Aceh Besar yang berjumlah 35 orang sekaligus menjadi sampel penelitian. Penelitian dilakukan pada tanggal 11-14 Juni 2024. Data diolah secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan masa kerja (p = 0,026), ada hubungan lingkungan kerja (p = 0,001) dengan produktivitas Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana dalam Program Pelayanan KB di Kabupaten Aceh Besar Tahun 2024. Berdasarkan hasil penelitian dapatdismpulkan bawah faktor masa kerja dan lingkungan kerja memiliki hubungan yang signifikan produktivitas tenaga penyuluh keluarga berencana dalam program pelayanan KB di Kabupaten Aceh Besar.