AbstrakCV XYZ merupakan salah satu industri kecil dan menengah (IKM) yang bergerak di sektor alas kaki berbahan kulit.Saat ini, proses bisnis di CV XYZ masih dilakukan secara manual, seperti pencatatan stok, penggajian, dan pelaporankeuangan, yang menyebabkan inefisiensi, risiko kesalahan, dan kurangnya integrasi antarbagian. Penelitian inibertujuan untuk menganalisis dan memodelkan proses bisnis pada CV XYZ menggunakan Business Process Modeland Notation (BPMN) sebagai langkah menuju kesiapan digitalisasi Industri 4.0. Penelitian menggunakan pendekatankualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studipustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses bisnis eksisting (as-is model) di CV XYZ masih memiliki banyakkelemahan, seperti ketergantungan pada sistem manual, kurangnya integrasi data antarbagian, dan ketidakefisienanoperasional. Rancangan proses bisnis rekomendasi (to-be model) menggunakan BPMN menghasilkan model baruberbasis database terpusat, yang mendukung digitalisasi pada proses penjualan, produksi, dan pengadaan bahan baku.Implementasi to-be model ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional dan akurasi data, tetapi juga kesiapandigitalisasi perusahaan berdasarkan framework INDI 4.0. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi industrikecil dan menengah (IKM) lainnya dalam menghadapi transformasi digital di era Industri 4.0. Kata Kunci- proses bisnis, BPMN, digitalisasi, Industri 4.0, IKM
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025