Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memainkan peran penting dalam membentuk karakter siswa, terutama dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi dan toleransi sejak usia dini. Di tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD), pengajaran PKn bertujuan untuk membekali siswa dengan pemahaman tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara serta pentingnya menghargai perbedaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pendidikan kewarganegaraan dapat menanamkan nilai demokrasi dan toleransi pada siswa MI/SD. Metode yang digunakan adalah library research, yang mengkaji berbagai literatur terkait pelaksanaan pendidikan kewarganegaraan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PKn dapat diterapkan dengan baik melalui pendekatan berbasis diskusi, kerja kelompok, dan simulasi kehidupan demokrasi, yang membantu siswa untuk memahami prinsip-prinsip tersebut secara langsung. Meskipun demikian, implementasi pendidikan ini menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan fasilitas pendukung dan pemahaman yang belum merata di kalangan pendidik.
Copyrights © 2025