Tinggalan seni arca merupakan salah satu tinggalan arkeologi yang banyak tersebar di wilayah Pulau Bali banyak disimpan di areal tempat suci/pura dan masih difungsikan (living monument) oleh masyarakat peyungsungnya. Salah satunya yaitu di pura puseh gumi desa akah, kecamatan klungkung, kabupaten klungkung. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan bentuk, fungsi, dan makna tinggalan seni arca yang terdapat di Pura Puseh Gumi Desa Akah, Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif melalui beberapa tahap pengumpulan data mulai dari studi pustaka, observasi, dan wawancara secara terbuka (opened interview). Terdapat dua teori yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu teori fungsional dan teori simbol. Penelitian ini, menggunakan tiga metode analisis data yaitu analisis morfologi, analisis ikonografi, dan analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa tinggalan seni arca yang disimpan di Pura Puseh Gumi Desa di antaranya yaitu 1 Arca Ganesha, 4 Arca Perwujudan, 2 Fragmen Arca. Saat ini, tinggalan seni arca di Pura Puseh Gumi Desa Akah berfungsi sebagai sarana pemujaan oleh masayarakat penyungsungnya untuk memohon kesuburan, keselamatan dan perlindungan agar masyarakat terhindar dari segala rintangan yang tidak dikehendaki. Tinggalan seni arca tersebut dimaknai sebagai sebuah simbol yang sangat dikeramatkan dan disakralkan oleh masyarakat penyungsungnya.
Copyrights © 2025