Saat ini, oranglebih cenderung bertransaksi secara online. Transaksi online sama saja dengan transaksi offline. Hanya saja proses jual belinya berbeda dengan jal beli offline, jual beli offline penjual dan pembeli bertemu sedangkan jual belionline melalui melalui internet. Nyatanya beberapa konsumen kecewa dan dirugikan saat bertransaksi secara online, misal barang yang di pesan tidak sesuai atau tidak dikirim oleh penjual, terlebih lagi bagi konsumen yang mengalami penipuan dengan nominal yang besar. Oleh karena itu sangat penting untuk mempraktikan etika bisnis Islami saat bertransaksi di Tokopedia. Metodologi dalam skirpsi ini adalah metode kualitatif data diambil dari wawancara dan observasi. dari hasil penelitian, observasi dan wawancara menunjukkan, bahwa penerapan etika bisnis Islam di Tokopedia sesuai dengan beberapa prinsip etika Islam. Namun secara keseluruhan, penerapan etika bisnis Islam di Tokopedia belum sesuai spenuhnya. Sebab masih ada penjual yang melakukan penipuan, dan masih ada yang menjual produk berkualitas rendah dan produk yang diharamkan seperti produk tirun atau produk KW, minuman keras, alat bantu sex dan boneka sex.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022