Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh konseling kelompok tehnik self control dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa. Subjek penelitian ini berjumlah 8 siswa. Adapun tehnik yang digunakan dalam pengumpulan datanya yaitu kuesioner/angket. Data diolah dan di analisis secara deskriptif dan inferrensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sign rank test. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa sebelum diberikan konseling kelompok tehnik self control terdapat 8 siswa yaitu AH 41,6%, SH 41,6%,AA 31,6%, AF 31,6%, BCL 45,0%, DS 33,3%, MH 36,6%, dan MA 45,0% yang memiliki kurang percaya diri. Kemudian sesudah diberikan konseling kelompok tehnik self control terdapat 7 siswa yaitu AH 66,6%, SH 60,0%, AA 66,6%, AF 65,0% BCL 66,6% MH 66,6%, dan MA 58,3% yang memiliki  klasifikasi percaya diri tinggi dan 1 siswa yaitu DS 81,6% yang memiliki klasifikasi percaya diri sangat tinggi. Hasil analisis inferensial menunjukan bahwa kepercayaan diri siswa kelas X C SMAN 2 Palu sesudah diberikan layanan konseling kelompok tehnik self control menjadi meningkat dibandingkan sebelumnya. Hasil penelitian membuktikan bahwa ada pengaruh konseling kelompok tehnik self control untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa kelas X C SMAN 2 Palu.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025