Pembelajaran matematika di Indonesia masih menghadapi tantangan signifikan, khususnya dalam hal meningkatkan motivasi belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penerapan model Team Games Tournament (TGT) yang dipadukan dengan pendekatan Problem-Based Learning (PBL) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika. Penelitian dilakukan dengan metode mixed methods dalam bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus pada siswa kelas VII SMPI Irsyadul Mubtadi’in. Instrumen penelitian mencakup observasi, wawancara, dan angket yang telah divalidasi dan diuji reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam motivasi belajar dan prestasi akademik siswa. Rata-rata nilai siswa meningkat dari 70 pada siklus pertama menjadi 81,25 pada siklus kedua, dengan persentase ketuntasan belajar meningkat dari 37,50% menjadi 62,50%. Selain itu, motivasi belajar siswa juga naik ke kategori sangat tinggi. Temuan ini menunjukkan bahwa integrasi metode TGT dan PBL mampu menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif, kompetitif secara positif, serta kondusif bagi pengembangan keterampilan berpikir kritis dan motivasi intrinsik siswa.
Copyrights © 2025