SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
Vol 9, No 3 (2025): May

Pemberdayaan kelompok nelayan tamparang dalam meningkatkan ekonomi lokal di Desa Topejawa Kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar

Hasriyanti, Hasriyanti (Unknown)
Malik, Abdul (Unknown)
Syarif, Erman (Unknown)
Musyawarah, Rahma (Unknown)
S. Kaseng, Ernawati (Unknown)



Article Info

Publish Date
21 May 2025

Abstract

AbstrakIndonesia merupakan negara kepulauan dengan potensi kelautan yang sangat besar, termasuk sumber daya perikanan dan ekosistem laut yang kaya. Kabupaten Takalar, khususnya Desa Topejawa, merupakan wilayah pesisir yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan tradisional. Namun, masyarakat nelayan di desa ini masih menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan alat tangkap, rendahnya akses pasar, serta minimnya kapasitas organisasi dan ekonomi rumah tangga. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk memberdayakan Kelompok Nelayan Tamparang melalui pendekatan partisipatif, berfokus pada aspek organisasi, rumah tangga, pendidikan dan ekonomi. Metode kegiatan yang digunakan melibatkan observasi lapangan, dokumentasi, diskusi kelompok, pelatihan, dan pendampingan berbasis kebutuhan lokal. Program ini melibatkan 42 anggota kelompok nelayan sebagai subjek utama kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pemberdayaan yang menyeluruh meliputi aspek organisasi, rumah tangga, pendidikan, dan perekonomian memiliki dampak signifikan dalam meningkatkan kapasitas dan kemandirian komunitas nelayan. Dalam aspek organisasi, penguatan struktur kelembagaan, literasi organisasi, dan kepemimpinan lokal mendorong kolaborasi dan tata kelola yang lebih baik. Pada aspek rumah tangga, keterlibatan perempuan dalam kegiatan ekonomi serta peningkatan kemampuan manajemen keluarga terbukti memperkuat ketahanan keluarga nelayan. Di sisi pendidikan, peningkatan kesadaran orang tua serta penyediaan sarana belajar mendukung peran keluarga dalam menunjang pendidikan anak. Sementara itu, pada aspek perekonomian, edukasi tentang pengolahan hasil tangkapan, diversifikasi produk, dan kelestarian laut mendorong peningkatan nilai tambah dan keberlanjutan usaha nelayan. Secara keseluruhan, pendekatan terpadu ini memperkuat potensi lokal dan membangun fondasi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir secara berkelanjutan. Kata Kunci: pemberdayaan masyarakat; kelompok nelayan; Desa Topejawa; Kabupaten Takalar. Abstract Indonesia, as an archipelagic country, holds immense marine potential, including rich fisheries resources and diverse marine ecosystems. Takalar Regency, particularly Topejawa Village, is a coastal area where most residents rely on traditional fishing for their livelihoods. However, the local fishing community faces numerous challenges such as limited fishing gear, restricted market access, and low organizational and household economic capacity. This Community Service Program (PkM) aims to empower the Tamparang Fishermen Group through a participatory approach focusing on organizational, household, and economic aspects. The methods used include field observation, documentation, group discussions, training, and mentoring tailored to local needs. A total of 42 fishermen participated as the main subjects of this program. The results show that empowerment in the organizational aspect improved group capacity through open forums, organizational literacy training, and the strengthening of leadership and internal communication. At the household level, the program encouraged the active role of fishermen’s wives in family economics through training on seafood processing and household management, and supported children's education through awareness sessions and the provision of basic learning materials. In the economic aspect, activities were directed at improving production efficiency, processing fish into value-added products, and providing education on sustainable marine resource management. All activities were carried out using a participatory model to foster long-term community independence. This program demonstrates that a community-based approach can be an effective strategy to improve the well-being and capacity of coastal fishing communities. Keywords: community empowerment; fishermen; coastal economy; topejawa; participatory approach.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jpmb

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Description

SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), ...