Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa banyak fenomena living hadis dalam konteks masyarakat Indonesia, dengan fokus kepada praktek-praktek keagamaan yang didasarkan pada hadis Nabi Muhammad saw. Studi ini mengidentifikasi berbagai bentuk living hadis seperti tradisi, tulis, lisan dan praktek, serta menganalisis dampaknya terhadap sosial-keagamaan masyarakat. Dengan metode fenomenologi, dan sosiologi pengetahuan, penelitian ini mengungkapkan peran signifikan living hadis dalam memperkaya praktek keagamaan sosial dan budaya sekaligus potensinya dalam menimbulkan ketegangan sosial. Hasil penelitian menunjukan kebutuhan akan konfrehensif dan multidisipliner dalam memahami dinamika Islam di Indonesia. Serta pentingnya dialog antar disiplin ilmu dalam pengembangan living hadis menggunakan pendekatan kualitatif, etnografi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025