<![CDATA[Tantangan umum dalam pendidikan kejuruan sering kali berkaitan dengan keterbatasan infrastruktur laboratorium dan kurangnya keterlibatan peserta didik akibat metode pembelajaran yang masih bergantung pada media presentasi seperti PowerPoint. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan aplikasi simulasi Factory I/O sebagai media pembelajaran terhadap hasil belajar peserta didik SMK, khususnya pada elemen sistem kontrol kelistrikan. Desain penelitian ini menggunakan quasi-eksperimen dengan nonequivalent control group design. Subjek penelitian terdiri peserta didik 72 peserta didik fase F (kelas 11 dan 12) jurusan Teknik Kelistrikan Kapal di SMK Negeri 3 Buduran (α = 5%). 36 peserta didik kelas 11 menjadi kelas eksperimen yang menggunakan Factory I/O dan 36 peserta didik kelas 12 menjadi kelas kontrol yang menggunakan PowerPoint. Instrumen penelitian meliputi tes pengetahuan (pre-test), tes kinerja (post-test), serta angket respon peserta didik. Analisis data dilakukan menggunakan T-test (independent dan paired), analisis effect size, serta statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan dalam hasil belajar kelas eksperimen setelah menggunakan Factory I/O, dengan rerata pre-test 76,94 dan post-test 85,24, t(35) = -6,997, p < 0,001, d = 1,166 (efek besar) Perbandingan antara hasil post-test kelas eksperimen dan kontrol juga menunjukkan perbedaan signifikan, t(70) = 2,558, p = 0,013, d = 0,603 (efek sedang). Selain itu, respon siswa terhadap penggunaan Factory I/O umumnya positif, dengan mayoritas menyatakan bahwa aplikasi ini membantu pemahaman konsep sistem kontrol melalui visualisasi yang lebih realistis. Dengan demikian, penggunaan media Factory I/O memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik pada elemen sistem kontrol kelistrikan.]]>
Copyrights © 2025
