Berdasarkan pengalaman peneliti saat mengikuti Program Kampus Mengajar, ditemukan bahwa peserta didik masih mengalami kesulitan dalam memahami konsep matematika dan memecahkan masalah saat diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dengan pendekatan saintifik. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan lain untuk meningkatkan pemahaman dan prestasi belajar siswa, salah satunya pendekatan berbasis pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD melalui pendekatan saintifik dan problem solving dalam pembelajaran matematika. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan data kuantitatif dan rancangan kuasi eksperimen pretest-posttest control group design. Teknik pengumpulan data menggunakan tes pretest dan posttest. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yaitu kelas eksperimen (33 siswa) dan kelas kontrol (31 siswa). Teknik analisis data menggunakan uji paired sample t-test dan uji independent sample t-test. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan nilai P value sebesar 0,495 yang berarti melebihi 0,05 sehingga hipotesis awal diterima. Kesimpulannya, tidak ada perbedaan signifikan dalam prestasi belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Copyrights © 2025