Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengalaman, independensi, locus of control terhadap audit judgment. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif dan jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Populasi yang digunakan ialah seluruh auditor internal yang bekerja pada Inspektorat Kabupaten Cirebon. Sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu sebanyak 53 auditor internal yang diperoleh dengan metode sensus (jenuh). Pengujian data dilakukan dengan cara uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan metode analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman auditor tidak berpengaruh signifkan secara parsial terhadap audit judgment. Independensi auditor memiliki pengaruh signifkan secara parsial terhadap audit judgment. Locus of control auditor tidak berpengaruh signifkan secara parsial terhadap audit judgment. Pengalaman, independensi dan locus of control auditor berpengaruh signifkan secara simultan terhadap audit judgment. Pada koefisien determinasi (R2) menunjukkan nilai 0.308 atau 30,8% yang menyimpulkan bahwa sebesar 30,8% audit judgment dapat dijelaskan melalui variabel pengalaman, independensi dan locus of control auditor, sedangkan sisanya 69,2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024