Penggunaan Gas LPG sebagai sumber energi dinilai sangat efisien dan praktis. Namun, gas ini dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi manusia dan menyebabkan kerugian yang signifikan jika tidak digunakan dengan hati-hati, terutama jika terjadi kebocoran pada tabung atau tempat penyimpanannya. Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat deteksi kebocoran gas LPG yang berbasis Internet of Things (IoT) dengan sistem katup otomatis sebagai langkah pencegahan terhadap kebocoran. Dengan demikian, risiko kebakaran akibat kebocoran gas dapat diminimalkan. Rangkaian alat ini menggunakan Nodemcu ESP32 sebagai mikrokontroler dan sensor MQ-2 untuk mendeteksi kebocoran gas LPG, serta dilengkapi dengan servo MG966R yang berfungsi untuk menutup katup gas secara otomatis saat kebocoran terdeteksi. Model penelitian yang digunakan adalah model ADDIE, yang terdiri dari lima tahap utama: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem dapat memberikan notifikasi tentang kebocoran gas LPG melalui aplikasi Blynk. Selama proses pemantauan kadar kebocoran gas, pengguna dapat menerima notifikasi di ponsel mereka, sementara servo akan secara otomatis menutup katup gas sebagai langkah awal penanganan. Hasil dari perancangan ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk sistem pencegahan potensi kebakaran berbasis IoT.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025