Teknologi telah menjadi kebutuhan dasar dan pokok manusia serta telah digunakan di semua aspek kehidupan, terutama di bidang kesehatan, seperti di rumah sakit. RSUD Kabupaten Kediri (RSKK) berupaya menjalankan RME secara penuh namun masih mengalami kendala jaringan dan membuat perangkat dan pelayanan menjadi lumpuh sehingga membutuhkan analisis penyebabnya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis keamanan rekam medis elektronik yang ditinjau dari infrastruktur yang meliputi VLAN, topologi, server, backup dan keamanan jaringan yang meliputi proteksi jaringan dan antivirus. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan populasi dan sampel 2 petugas IT di RSKK dengan teknik sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa infrastruktur jaringan menggunakan topologi star dan tree dengan server lokal yang memiliki genset untuk cadangan listrik apabila dibutuhkan yang terhubung melalui konektivitas PTP (Point to Point), namun belum menerapkan VLAN untuk segmentasi jaringan. Proses pencadangan data dilakukan rutin setiap 24 jam, namun proteksi jaringan masih menggunakan WPA2-PSK. Rekomendasi diberikan untuk meningkatkan keamanan melalui penggantian koneksi kabel dan penerapan VLAN dengan memberikan IP Address, serta pemisahan akses untuk perangkat mobilitas. Kesimpulannya, infrastruktur telah cukup memadai untuk mendukung rekam medis elektronik dengan beberapa perbaikan, terutama pada aspek keamanan. Saran diberikan untuk memperbarui perlindungan jaringan agar lebih andal terhadap ancaman keamanan siber.
Copyrights © 2025