Artikel ini membahas implikasi pembatasan global terhadap jaringan transportasi laut dan logistik dalam perdagangan internasional di Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, pembatasan yang diberlakukan oleh berbagai negara, baik itu terkait dengan kebijakan perdagangan, lingkungan, maupun kesehatan, telah mempengaruhi arus barang dan layanan di seluruh dunia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menganalisis data sekunder dari berbagai sumber, termasuk laporan pemerintah, data statistik perdagangan, dan studi kasus dari sektor logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembatasan global berpotensi meningkatkan biaya logistik, memperlambat waktu pengiriman, dan mempengaruhi daya saing produk Indonesia di pasar internasional. Pembatasan yang dimaksud mencakup kebijakan perdagangan, regulasi lingkungan, dan situasi geopolitik yang mempengaruhi arus barang secara global. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pelaku industri, survei terhadap perusahaan logistik, serta analisis dokumen terkait kebijakan perdagangan dan laporan industri. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan perlunya strategi adaptasi yang lebih baik dari pemerintah dan pelaku industri untuk menghadapi tantangan ini.
Copyrights © 2023